Translate

Tips dan Langkah Awal Belajar Menulis


Tips dan Langkah Awal Belajar Menulis

Nirwana Tunggal - Menulis bagi sebagian orang datang dengan kemauan secara alami, sebagian yang lain menjadi pekerjaan yang bisa mendapatkan uang tanpa harus pergi kemana-mana. 
Selain dapat memberikan informasi dan pengalaman, menulis juga akan menambah ilmu.
 
Karena pada umumnya penulis juga membaca tulisan orang lain dijadikan sebagai referensi atau data untuk tulisan yang sedang dikerjakannya. Ada beberapa cara dan tips langkah awal belajar menulis atau bagaimana diri memulai belajar menulis yang benar.

Seseorang yang ingin belajar menulis harus terlebih dahulu memperhatikan aturan dan kaidah dalam menulis (Kepenulisan). Menulis memang terlihat mudah, tetapi masih ada hal-hal yang menghalangi untuk seseorang yang akan memulainya.
 
Yang dimaksud tidak lain adalah ketika ingin belajar menulis harus selalu memperhatikan dua kunci sebagai tips & langkah awal yaitu aturan EYD (Ejaan yang Disempurnakan) dan PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia).

Menulis adalah hal yang mudah jika Anda memulainya dengan sesuatu yang ringan, apapun jenis tulisan yang Anda lakukan, Anda harus memahami tips awal belajar menulis atau langkah-langkah apa yang perlu dilakukan dalam pembelajaran awal menulis.
 
Masih banyak orang di luar sana yang bercita-cita menjadi seorang penulis (A writer) namun dengan memaksakan diri untuk mulai belajar menulis dengan hal-hal yang belum mereka kuasai. Menulis dianggap sebagai sesuatu yang sebenarnya memiliki bakat dan keterampilan, meskipun tidak demikian, namun cara atau langkah awal belajar menulis yang tidak sesuai dengan kapasitasnya.

Bukannya merendahkan tapi logikanya adalah kenapa orang bisa berlari? Tidak lain mereka bisa berlari sebab dari mereka berawal belajar berdiri, belajar berjalan, belajar keseimbangan, belajar berlari, dan benar-benar bisa berlari.

Tidak berbeda dengan aktivitas menulis ataupun belajar menulis. Seperti kita tahu menulis adalah menciptakan catatan diatas kertas/media lainnya yang dimulai dengan belajar membuat huruf & angka.
 
Dilanjutkan balajar menulis kata, belajar membuat kalimat, dan belajar membuat paragraf/alinea. Tidak ada cara instan untuk menggapai keinginan, semua itu perlu perjuangan, dorongan dari suatu harapan niatnya dan yang terpenting adalah berkesinambungan.

Menulis itu mudah atau sulit? Nah jika itu yang dipertanyakan, jawabannya adalah tergantung bisa sulit dan bisa mudah, bahkan bisa terasa sangat sulit maupun terasa sangat mudah untuk dilakukan.

Seseorang akan sulit berjalan jika jalanan yang dilaluinya terlalu menanjak ataupun terlalu menurun. Maksudnya adalah jika menulis itu dilakukan bukan pada kapasitasnya tentu akan mengalami berbagai kesulitan dan kebingungan yang berlanjut.
 
Tidak sedikit juga kegiatan menulis membuat si penulis mengalami stress. Pada dasarnya menulis akan sangat mudah jika dilakukan dengan sesuai kapasitasnya dan tetap pada jalur pikiran secara jujur, terbuka & pada hati ceria.

Kapasitas itu bisa diukur dengan parameter kemampuan dari segi internal seseorang, kapasitas seseorang dalam menulis itu berbeda-beda. Ini bisa kita lihat dari hasil karya ciptaannya, dengan melihat hasil karya orang lain sebenarnya sudah bisa menilai bagaimana cara dalam ia berfikir, lihatlah berbagai jenis tulisan yang banyak bertebaran di internet ataupun media cetak.

Apa yang menyebabkan sulit belajar menulis?
What makes it difficult to learn to write?

Pertanyaan ini sudah masuk kearah yang lebih spesifik, namun jawabannya akan tetap sederhana yaitu rendahnya keinginan.
 
Keinginan adalah sebagai poros utama seseorang bergerak. Keinginan yang tinggi (Serious) tidak akan terputus hanya karna hal-hal sepele, keinginan tak akan pernah berhenti sampai benar-benar apa yang menjadi titik fokusnya dapat digenggam pada dirinya. 

Cara belajar menulis yang mudah seperti apa? Dimulai darimana?
What's an easy way to learn to write? Where to start?

Seperti yang sudah disebutkan, menulis akan mudah jika memulainya sesuai dengan kapasitas, kapasitas seseorang yang mengetahui kebenaran adalah diri sendiri. Tidak ada yang bisa menjawabnya selain dirimu sendiri.

Apalagi bagi seorang penulis pemula (New) yang belum pernah mencoba sekalipun dengan membuat tulisan ringan. Biasanya memikirkan hal-hal yang malah membingungkan diri sendiri seperti bingung mau menulis apa, bingung memilih topik & ada juga yang bingung dikarenakan memilih platform online mana  yang tepat.
 
Padahal itu adalah gangguan yang seharusnya dipikirkan nanti saja. Kenapa? sebab itu adalah menjadi masalah yang menghambat seseorang untuk langkah awal belajar menulis yaitu menjadikan diri sebagai seorang penulis sejati.

Disamping itu menulis dalam pengertian "Umum" tidak ada teorinya, jadi tulislah apa yang ingin kamu tulis (so write what you want to write). Kamu bisa memulainya dengan hal sepele seperti bercerita pengalaman, pandangan pribadi pada suatu keadaan, atau bercerita yang didapat dari orang lain.

Hal semacam itu adalah ladang belajar yang sesungguhnya, dengan menulis cerita pribadi tanpa sadar sebenarnya kamu sedang belajar menulis cerpen, dengan kamu belajar menulis pendapat tentang sesuatu sebenarnya kamu sedang belajar menulis opini dan lain sebagainya tentu yang dirasa mudah dalam kamu memulainya.

Impian dan cita-cita boleh setinggi langit, tapi nyatanya tak seorang pun yang dapat menaklukkannya. Hal seperti itu hanyalah sebagai penenang jiwa, motivasi, dan upaya untuk terus menggapai ambisi. Apa itu salah? Tidak salah, namun harus ada kesadaran diri tentang sebuah realitas yang ada saat ini, yang lebih penting adalah jangan meniru karya seseorang tapi meniru bagaimana cara mendapatkannya. Ingat kata-kata itu.

Menulis itu adalah hal yang istimewa dan akan terasa begitu asyiknya berbagi hal-hal baru untuk siapa saja, dimana saja bahkan tidak mengenal siapa mereka.
 
Belajar menulis baiknya jangan terlalu berharap hasil tulisannya akan disukai oleh banyak orang ataupun tak ada yang membaca karyamu. Biarkanlah itu berlalu terlebih dahulu terhapus dengan waktu. Dan pada saatnya pada suatu waktu yang kamu sendiri juga tidak dapat memastikannya karyamu itu akan dicari dari berbagi kalangan penjuru dunia.

Seorang penulis sejati adalah seperti apa yang dikatakan "Richard bach", seorang penulis dari Negeri Paman Syam yang lahir di tahun 1937, tepatnya 23 Juni 1937, berikut kutipan kenangan beliau yang sangat populer.

"Penulis profesional adalah penulis amatiran yang tak pernah berhenti atau mengundurkan diri", Richard Bach.

"Professional writers are amateur writers who never quit or give up", Richard Bach.

Mulai sekarang katakan bahwa menulis itu mudah!, dan akan tetap mudah selamanya. Jangan bingung untuk menulis sesuatu, apapun bentuk karyamu, seperti apa tulisanmu. Berdiri tegak dengan percaya diri.
 
Yang penting untuk mulai belajar menulis atau langkah awal belajar menulis adalah jangan menunggu, karena seseorang yang ingin menjadi penulis tapi masih menunggu bukanlah dia yang sebenarnya, yaitu dia belum menjadi dirinya sendiri.

(Start writing as is) Mulailah menulis apa adanya, apapun hasilnya harus tetap pada pendirianmu. Hal penting lainnya adalah jangan menunggu munculnya sebuah inspirasi, apalagi bingung mencari inspirasi, inspirasi bukan hal yang ditunggu tapi Inspirasi kitalah yang sebenarnya menciptakannya.

Mungkin kamu berharap menulis itu harus berkualitas, sudahlah jangan membohongi dirimu sendiri. Memang seperti apa wujud tulisan yang berkualitas? What does quality writing look like?

Berkualitas dalam KBBI adalah bermutu baik. Bermutu baik diambil darimana saja yang penting bermanfaat, bukankah begitu? Arti dari berkualitas itu "Umum".
 
Jika kamu melakukan hal belajar menulis untuk menambah segi kualitas dirimu, apa itu bukan hal yang baik? Dengan kamu belajar jenis tulisan ringan, sebenarnya kamu sedang belajar menuju apa yang disebut "Berkualitas". Baik dari segi tulisan maupun penulisnya. Berfikir maju lebih berkualitas daripada berfikir untuk saat ini (Remember! Thinking ahead is better than thinking now).

Dari berbagai ungkapan di atas, sudahkah kamu mendapatkan poin pentingnya? Saya harap sudah. Karena tidak lain dari semua penjelasan di atas untuk menumbuhkan motivasi bagi banyak orang dimanapun mereka berada, terutama bagi mereka yang ingin menjadi penulis dalam bentuk apapun, baik itu buku, majalah, atau semacam penulis online (Blogger).

Di bawah ini adalah beberapa tips dan langkah awal belajar menulis yang tidak lepas dari setiap orang yang berani ambil bagian di dalamnya.
  1. Niat & Komitmen
  2. Temukan Suasana Menulis yang Membuat Diri Nyaman
  3. Tulis apa yang ingin kamu tulis / Tulislah Ide yang Sederhana
  4. Konsisten dalam Menulis
  5. Manajemen Waktu Secara Tertulis atau Memberikan Waktu Istimewa dalam Menulis (Belajar Menulis)
  6. Membuat Kerangka Tulisan
  7. Disuguhi Data Pendukungnya
  8. Pilih Platform Penulisan yang Tepat
Penjelasan lebih lanjut
(Further explanation)

1. Niat dan Komitmen (Intention and Commitment)

Ini adalah tips & langkah awal belajar menulis, yaitu hal pertama yang harus dilakukan ketika ingin menulis harus dimulai dengan niat bahwa kamu benar-benar ingin menulis dengan serius. Dan berkomitmen untuk mewujudkannya. Untuk mempertanggungjawabkan apa yang telah direncanakan.

2.Temukan Suasana Menulis yang Membuat Diri Nyaman

Tips dan langkah belajar menulis selanjutnya adalah mencari tempat khusus dalam menulis. Menulis tidak hanya membutuhkan pikiran terbuka dan hati yang jujur, tetapi juga membutuhkan kenyamanan dan ketenangan dalam menciptakannya.
 
Penulis harus bisa menemukan dimana situasi yang tepat didukung dengan tempat yang nyaman dan tenang untuk memulai menulis. Sebab, lingkungan akan mempengaruhi penulis dalam mengungkapkan ide-idenya untuk membangun imajinasi dalam tulisannya.

Pastikan sebelum menulis terlebih dahulu pilihlah tempat dan momen yang membantu akan lebih berkonsentrasi mewujudkan semua ide dan imajinasinya. Pertimbangan dalam memilih lingkungan yang nyaman dan tenang, menulis sangat tidak dianjurkan di tempat ramai. Cara ini, jika dilakukan, juga akan mempengaruhi seberapa menarik dan bagusnya sebuah tulisan.

Apapun jenis tulisan yang ditulis, baik dalam hati yang tenang, pikiran terbuka, maupun lingkungan yang nyaman, ternyata menjadi satu kesatuan yang memiliki ikatan dalam diri seseorang dalam menciptakan tulisan yang luar biasa.

3. Tulis apa yang ingin kamu tulis / Tulislah Ide yang Sederhana (Write what you want to write / Write Simple Idea)

Tips dan langkah belajar menulis untuk lebih memudahkan dalam menuangkan ide, harus menyadari bahwa Ide bisa datang dari mana saja. Khususnya bagi seseorang terbilang baru yang mulai menuliskan ide.
 
Seorang penulis pemula bisa memulai dengan ide-ide sederhana, seperti pengalaman pribadi, review buku yang sudah dibaca, Cerita masa lalu & lain sebagainya.

Jika kamu masih juga bingung untuk memulai menulis, maka tulislah dengan judul "Bingung".

A. Bingung

Bingung selalu dan selalu menaungi hati ini, pikiran ini, padahal aku sedang belajar memilih dan mencari jatidiri, sudah bertahun-tahun lamanya tidak muncul ataupun tiada titik terang untuk memulai berjalan, berlayar menuju samudera yang luas dan berenang-renang ditengah gulungan air yang dingin.

Aku tetap diam disini menunggu sesuatu yang tak ada jaminan akan aku dapatkan. Sedang apa aku disini? Untuk apa aku disini? Semuanya ini apa yang aku rasakan adalah disebabkan putusnya cinta dan kasih sayang.😁

Hal yang tak menentu menggelora didalam jiwa, aku bingung!, harus memulai darimana? ya, masa lalu itu masih bersemayam bagaikan rantai yang membelenggu kuat didalam diri saya.

Namun masa itu, masa lalu itu tidak harus dihilangkan dan tak akan pernah bisa dilupakan, tapi dengan kita merangkulnya dia akan menjadi bagian motivasi hidup yang akan lebih baik, berjalan bersama menggapi cita-cita.

B. Bingung Tentang Sahabat

Sahabat yang baik adalah tidak meninggalkan sahabat yang sedang butuh pertolongan, ku lihat gelagat yang tak biasa yang ada didalam diri kalian, ayolah kembali!.

Kembalilah seperti kita yang dulu, tangguh menghadapi gertakan hidup dan kejamnya realita, apa karena cinta? Sudahlah syukuri saja, berharap lebih itu tak baik, tinggal persiapkan dirimu untuk pilihanNya, walaupun kita tak tahu siapa yang akan menjadi teman sejati kita nanti, dia pun sedang mempersiapkannya untuk kita.

Hapus air mata kalian, aku sayang kalian, sedih kalian sedihku juga. Dan apapun yang terjadi aku akan selalu ada untuk kalian, walau mungkin ada sedikit kelamku yang ubah. Mari mulai menata masa depan, karena tanpa kita dunia tak kan bermakna. Intinya jangan pernah lagi mengejar kupu-kupu, tapi rawat saja kebunmu itu.

Bagaimana? Setelah membacanya yang berjudul "Bingung"? Nambah bingung ya? Ya maklum lah namanya juga bingung, judulnya juga bingung. Jadi bingung nih? bingung banget malahan kawan.

4. Konsisten dalam Menulis (Consistent in Writing)

Dalam menulis terkadang merasa bosan dan malas. Sehingga menurunkan motivasi untuk menulis.

Konsisten dalam menulis diperlukan untuk melihat sejauh mana seberapa besar komitmen dalam menulis. Tidak perlu ide muluk-muluk, cukup ide sederhana, asalkan konsisten itu jauh lebih baik.

5. Manajemen Waktu Secara Tertulis atau Memberikan Waktu Istimewa dalam Menulis (Belajar Menulis)

Manajemen waktu adalah kunci khusus dalam seseorang menulis terutama bagi pemula yang memiliki kesibukan lain namun memiliki keinginan besar untuk berkarya tulis, berbagi informasi yang sekiranya bermanfaat untuk diinformasikan.

Agar tidak berbenturan dengan kegiatan lain, maka perlu disusun to do list untuk mengatur waktu secara tertulis.

Belajar menulis juga memiliki tahapan khusus, “apa yang ingin kamu tulis” adalah cara termudah untuk belajar menulis, jenis tulisan ini juga termasuk menulis “freelance” yang artinya kamu masih mengasah kemampuan menulismu.
 
Tidak lain jenis tulisan sebagai ilustrasi mengembangkan kemampuan berimajinasi yang terikat dengan fantasi. Semakin diasah, akan semakin tajam untuk menggambarkan bentuk ekspresi yang terkandung didalamnya.

6. Membuat Kerangka Tulisan (Making Outlines)

Dalam Tips awal belajar menulis apapun jenis tulisan yang akan dibuat, disitulah Anda membutuhkan kerangka penulisan dengan tujuan untuk memudahkan siapa saja yang ingin membacanya.
 
Caranya adalah dengan mulai merencanakan sub pembahasan yang akan ditulis, ini merupakan garis besar perencanaan ide dan inspirasi menulis.

Misalnya, ketika memilih menulis tentang tempat wisata lokal di suatu daerah. Pada paragraf pertama bisa menuangkan sedikit pembahasan tentang kawasan wisata tersebut.
 
Kemudian pada paragraf selanjutnya bisa memulai dengan nama tempat wisata yang sering dikunjungi, kemudian dilanjutkan dengan menambahkan detail harga tiket, fasilitas dan lain-lain untuk memperjelas informasi yang kamu tulis.

Selain memudahkan pembaca, membuat outline seperti ini akan memudahkan dalam memberikan informasi yang lebih lengkap dan detail kepada pembaca. Dengan cara ini, banyak pembaca akan menyukai cara artikel disajikan, karena setiap orang yang membacanya merasa terbantu dengan informasi terperinci yang diberikan.

7. Disuguhi Data Pendukungnya (Processed with Supporting Data)

Menulis atau langkah awal belajar menulis tidak harus menggunakan pendapat sendiri. Dapat juga dilengkapi dengan beberapa data pendukung yang dapat diberikan oleh pembaca.
 
Ada dua jenis data yang dapat digunakan, yang pertama adalah data primer yang dapat diperoleh dari sumber dengan mewawancarai pihak-pihak terkait. Sedangkan yang kedua adalah data sekunder yang diperoleh dengan cara mencarinya di majalah, surat kabar atau online melalui jurnal, media online atau literatur.

Data pendukung lainnya yang tidak kalah penting adalah berupa foto, video atau infografis. Dalam mengambil data dari sumber lain atau milik orang lain, jangan lupa sertakan pemilik resminya atau dengan mencantumkan situs penerbit agar tidak dicap menjiplak karya orang lain. Itu juga sebagai bentuk penghormatan atas semua karya yang telah dibuatnya.

8. Pilih Platform Penulisan yang Tepat (Choose the right writing platform)

Kegiatan menulis telah menjadi bagian penting dalam sejarah kehidupan, baik dalam ilmu agama, budaya, politik, sosial & pendidikan, dan sebagainya. Tanpa penulis, mungkin saat ini tidak bisa melihat dunia dengan terang benderang seperti yang kamu lihat sekarang.

Dalam tips awal belajar menulis kamu bisa menggunakan tempat khusus yang dulunya dibuat oleh Pyra Labs dan diakuisisi oleh google pada tahun 2003.
 
Pyra Labs adalah perusahaan yang mengeluarkan nama Blogger yang sekarang kita kenal dan layanan ini sukses besar sampai sekarang bahkan menjadi salah-satu media terbesar di dunia internet.

Lebih sederhananya Blogger adalah layanan berbagi pendapat dan ide yang tertuang dalam bentuk tulisan yang terpublikasi untuk siapa saja jauh maupun dekat. Blogger tidak lain adalah tempat yang sekarang ada dihadapan kamu, inilah tempat yang disebut dengan Blogger (Situs Website).

Itulah pembahasan terkait tips & langkah awal belajar menulis. Semoga tulisan acak-acakan ini ada sedikit manfaat yang bisa kamu ambil.
 
Bahkan jika kamu terlalu malas untuk membuat Blogger, kamu bisa menulis atau berkontribusi dalam situs blog "Nirwana Tunggal", tentu jika kamu mau melakukannya semua apa yang kamu lakukan adanya imbalan yang sesuai. Bagaimana? Apa kamu mau?

* Salam Sahabat Nirwana Tunggal

Baca juga :

2 komentar

  1. Artikel ini sangat bagus, sangat menginspirasi
  2. Thank you for reading this article.