Nirwana Tunggal - Tahukan Anda bahwa makanan dan minuman tertentu rupanya bisa mempengaruhi emosi dan suasana hati seseorang? Bahkan, makanan yang tinggi akan lemak trans dan sangat rendah omega 3 disebut-sebut sebagai pemicu emosi dan bisa meningkatkan risiko depresi loh. Lantas, apa saja makanan dan minuman yang bisa bikin Anda cepat marah?
Makanan dan Minuman yang Bisa Mempengaruhi Emosi Seseorang
Pada beberapa kesempatan, emosi seringkali tiba-tiba melonjak. Beberapa orang sangat mudah marah bahkan hanya karena masalah kecil dan yang sepele. Selain dari faktor psikologi, makanan dan minuman juga bisa jadi penyebab mengapa Anda bisa jadi cepat marah. Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa jenis makanan dan minuman yang dimaksud:
Makanan Pedas
Di nomor 1 adalah makanan pedas. Anda perlu menjauhi makanan yang bersifat pedas terutama saat Anda sedang stres karena tidak akan bisa memproses makanan tersebut, karena metabolisme yang lambat. Hal ini bisa saja menyebabkan refluks asam, dan membuat Anda jadi sangat mudah tersinggung. Mereka juga bisa menghasilkan efek pemanasan di tubuh dan membuat Anda menjadi rewel.
Bagi Anda yang sangat menyukai makanan pedas mungkin tidak akan mempercayai hal ini dan menganggap ini hanyalah bualan, namun selain mudah membuat marah, makanan pedas sendiri juga mampu membuat masalah dalam organ pencernaan manusia. Jadi jika Anda ingin sehat secara fisik dan juga emosi perlunya mengurangi mengkonsumsi makanan pedas.
Lemak Trans
Bukan rahasia lagi jika lemak trans ini merupakan salah satu unsur yang harus dihindari oleh manusia, selain berpotensi buruk untuk kesehatan, lemak trans juga akan mempengaruhi suasana hati dari manusia loh. Semakin banyak lemak trans yang Anda konsumsi, semakin membuat Anda mudah marah.
Hal ini karena lemak trans mengganggu metabolisme asam lemak omega 3 yang membuat kita tetap seimbang. Kekurangan omega 3 dalam tubuh harus agresif. Jadi solusinya hindari makanan yang digoreng.
Minuman Berkafein
Kebanyakan orang akan merasa ada yang kurang jika dalam hidupnya tidak meminum minuman berkafein seperti kopi, namun ternyata minum terlalu banyak kopi atau teh sepanjang hari, terutama menjelang waktu tidur dapat mengganggu kualitas tidur, membuatmu marah dan mudah tersinggung. Nikmati secangkir kopi terakhir selambat-lambatnya 3 jam sebelum tidur.
Makanan Olahan
Semua kue kering, keripik, dan pasta mungkin membuatmu merasa baik untuk sesaat, tetapi itu hanya sebentar. Makanan olahan menyebabkan lonjakan tiba-tiba kadar gula darah yang dapat menyebabkan perubahan suasana hati dan juga membuat marah.
Menjauhi makanan olahan seperti keripik memang sangat sulit, apalagi saat Anda sedang menonton bola atau sedang belajar bersama teman, camilan ini pasti sangat wajib dimiliki saat itu.
Minuman Beralkohol
Alkohol merangsang pelepasan kortisol, dan alkohol serta stres dan kemarahan saling memberi makan. Ini juga mempengaruhi sistem saraf dan dapat membuatmu gelisah dan agresif.
Makanan Dengan Banyak Pemanis Buatan
Meski sangat menggugah selera, konsumsi makanan berpemanis secara berlebihan dapat memicu kecemasan, rasa marah, hingga depresi. Makanan berpemanis dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk melawan stres.
Hal ini akan membuat Anda kesulitan untuk merasa tenang. Selain berpengaruh terhadap suasana hati, pemanis buatan juga dapat menimbulkan sakit kepala dan migrain. Sebagai alternatif, Anda bisa mengonsumsi makanan dengan pemanis alami seperti madu murni dan gula kelapa.
Buah dan Sayur Non-Organik
Buah dan sayur memang merupakan makanan yang wajib dikonsumsi karena menyimpan segudang nutrisi penting bagi tubuh. Namun, makanan seperti buah dan sayur non-organik dapat memicu suasana hati yang buruk.
Produk yang non-organik kemungkinan membawa sisa-sisa pestisida pada makanan Anda. Zat kimia ini sangat berbahaya jika tak sengaja dikonsumsi tubuh. Salah satu dampaknya adalah menyebabkan kekurangan gizi dan mempengaruhi kesehatan mental.
Margarin
Margarin mengandung lemak jahat yang meningkatkan peradangan. Margarin juga tinggi akan kadar asam lemak omega-6. Kandungan ini akan mengacaukan suasana hati dengan memblokir asam lemak omega-3 yang dapat meningkatkan suasana hati secara alami.
Margarin sendiri sering sekali digunakan dalam kehidupan sehari-hari bahkan digunakan sebagai pengganti minyak, margarin memang akan menambah kelezatan di makanan kita namun efeknya juga tidak terlalu baik untuk kita.
Buah Tomat
Dianggap sebagai makanan yang bersifat panas, tomat juga dikatakan mampu meningkatkan suhu tubuh. Dengan meningkatnya suhu tubuh setelah mengkonsumsi tomat juga biasa dikaitkan dengan pemicu emosi yang membuat orang lebih mudah marah.
Kembang Kol
Makanan seperti brokoli atau kembang kol dan kecambah dikatakan bisa meningkatkan kadar udara di dalam tubuh manusia. Tidak jarang jika efek samping seperti kembung seringkali terjadi setelah mengkonsumsi sayuran-sayuran ini.
Tidak hanya menyebabkan kembung, ternyata sayuran atau makanan yang bisa meningkatkan kadar udara di dalam tubuh juga bisa memicu emosi. Hal tersebut yang bisa membuat orang akan mudah marah setelah mengkonsumsi deretan sayur tersebut.
Buah Kering dan Keripik Kentang
Walaupun kerap dianggap sehat dan disarankan untuk ditambahkan ke dalam pola makan sehat, buah kering dapat memicu amarah. Bagi beberapa orang buah kering memiliki efek yang sama dengan keripik kentang kemasan yang tinggi sodium.
Efek negatif tersebut dikatakan datang dari kandungan nutrisi kedua makanan ini yang tidak begitu padat. Walaupun terbuat dari buah tetapi buah kering memiliki nutrisi yang terlalu sedikit sama halnya dengan keripik kentang.
Sayur Terong
Sayuran berwarna ungu ini ternyata selain berperan penting bagi kesehatan terutama mengontrol gula darah juga dapat memicu emosi. Hal ini dikarenakan terong memiliki asam yang begitu tinggi yang dapat menimbulkan rasa marah atau frustasi. Jika setelah mengkonsumsi terong Anda merasa lebih mudah emosi sebaiknya segera kurangi konsumsinya. Pilihlah pengganti dengan sayuran lain yang tidak kalah padat nutrisi.
Produk Susu
Walaupun mengandung kalsium yang baik untuk tulang, produk susu dan olahannya punya sisi negatif untuk otak. Susu, yogurt, keju dan lainnya dikatakan dapat membuat otak sedikit terganggu sehingga tidak bisa berpikir jernih.
Bagi beberapa orang produk susu juga dapat menimbulkan alergi terhadap laktosa. Tetapi para ahli mengatakan bahwa efek iritasi tersebut bisa diatasi dengan menambahkan makanan yang cenderung pedas seperti merica atau jahe ke dalamnya
Demikian informasi mengenai makanan dan minuman yang mudah membuat marah. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, faktor psikologi juga bisa jadi penyebab Anda mudah marah. Untuk itu, sebisa mungkin jaga kadar emosional Anda agar tidak mudah tersulut hal-hal sepele yang bisa menyebabkan emosi dan depresi.
* Salam Sahabat Nirwana Tunggal
Baca Juga: