Translate

Panduan Investasi Apartemen untuk Mendapatkan Untung Maksimal

Panduan Investasi Apartemen untuk Mendapatkan Untung Maksimal

Nirwana Tunggal - Investasi properti menjadi keinginan dari banyak orang karena menawarkan prospek yang menggiurkan. Salah satunya, investasi gedung apartemen. Nah, bagi Anda yang berencana berinvestasi gedung apartemen, simak dulu panduannya dalam artikel ini ya!

Ada banyak pilihan dari investasi properti, mulai dari rumah, ruko, tanah, villa, hingga apartemen. Masing-masing dari jenis investasi properti, tentu saja memiliki kelebihan dan kekurangannya.
 
Sebelum membahas lebih lanjut terkait panduan investasi gedung apartemen, yuk simak dulu apa itu pengertian properti apartemen!

Definisi Investasi Gedung Apartemen

Sesuai namanya, investasi gedung apartemen merupakan salah satu Jenis Investasi Fisik, dimana investor menginvestasikan uangnya untuk membeli apartemen, lalu menjualnya kembali atau menyewakannya di waktu mendatang untuk mendapatkan keuntungan.
 
Apa itu apartemen? Istilah ini merujuk pada salah satu jenis hunian praktis sebagai alternatif bagi masyarakat di kota-kota besar, seperti Surabaya, Medan, Bandung, dan Jakarta yang umumnya memiliki lahan terbatas.
 
Apalagi, tinggal di apartemen kini sudah menjadi gaya hidup masyarakat urban. Pasalnya, banyak fasilitas yang ditawarkan oleh pihak apartemen, seperti swimming pool, gym, mini market, ATM, dan fasilitas lain yang jarang Anda temukan di rumah tapak.
 
Mengingat tingginya kebutuhan hunian yang kian meningkat, tak heran jika harga jual apartemen mengalami kenaikan mencapai 5-10% per tahun. Apalagi jika apartemen tersebut terletak di lokasi strategis. Bahkan, harga sewa apartemen pun terbilang cukup mahal.
 
Nah, bagi Anda yang tertarik berinvestasi gedung apartemen, tidak ada salahnya bertanya pengalaman investasi apartemen terhadap investor yang sudah memulainya lebih dulu. Selain itu, ayo simak terus cara investasi apartemen di dalam artikel ini.

Pertimbangan Utama dalam Investasi Gedung Apartemen

Supaya kejadian seperti kerugian investasi apartemen tidak terjadi, maka Anda perlu mempertimbangkan terlebih dulu segala hal sebelum mulai investasi gedung apartemen. Berikut ini adalah beberapa pertimbangan utamanya.

  1. Permintaan Tinggi

Salah satu pertimbangan utama yaitu karena permintaan apartemen yang tinggi dan diperkirakan akan terus meningkat, terutama di kota-kota besar. Alhasil, banyak pengembang berlomba-lomba untuk membangun hunian vertikal bernama apartemen ini.

Oleh karena itu, bagi Anda yang tertarik berinvestasi gedung apartemen, tidak perlu khawatir terkait permintaan.

  1. Lokasi Apartemen Strategis

Pertimbangan yang kedua berkaitan dengan lokasi apartemen yang strategis. Selain permintaan yang tinggi, lokasi apartemen sangat mempengaruhi permintaan tersebut. Pasalnya, banyak orang memilih tinggal di hunian yang lebih strategis daripada tinggal di hunian yang jauh dari fasilitas umum.

  1. Membutuhkan Modal Besar

Seperti halnya investasi properti pada umumnya, harga investasi properti apartemen membutuhkan modal yang tidak sedikit, tergantung tipe apartemen dan lokasinya. Apalagi jika lokasi apartemen strategis seperti di pusat kota, maka harganya akan jauh lebih mahal daripada di pinggiran kota.

Oleh karenanya, jika Anda belum memiliki modal besar dan tetap berminat berinvestasi apartemen, maka bisa membeli apartemen kecil tipe studio di pinggiran kota karena harganya lebih terjangkau.
 
Untuk metode pembeliannya, bisa secara tunai atau Kredit Pemilikan Apartemen (KPA). Jika tunai, maka Anda harus mengumpulkan dananya terlebih dulu. Sementara, jika KPA, Anda harus menyiapkan DP dan pembayaran cicilan setiap bulan hingga jatuh tempo.
  1. Biaya Perawatan Mahal

Pertimbangan berikutnya berkaitan dengan biaya perawatan apartemen yang terbilang mahal. Ya, selain harganya mahal, apartemen membutuhkan biaya perawatan yang disebut IPL Apartemen (Iuran Pengelolaan).

Biaya perawatan tersebut dibayarkan setiap bulan yang mencakup biaya pemeliharaan, gedung, pekarangan, area umum, keamanan, hingga kebersihan. Besaran IPL pun berbeda tergantung unit, lokasi, tipe, dan ukuran apartemen.
 
Belum lagi biaya listrik, air, dan biaya operasional lainnya. Jika belum ada penyewa, maka keseluruhan biaya tersebut akan menjadi tanggungan Anda. Oleh karena itu, pastikan Anda sudah mempertimbangkan hal ini sebelumnya ya!

Keuntungan Berinvestasi Gedung Apartemen

Apartemen memiliki prospek yang dibilang cukup cerah untuk masa depan. Oleh karena itu, segala pertimbangan sebelumnya bisa Anda bandingkan dari banyaknya keuntungan ketika Anda berinvestasi apartemen. Sebagai berikut.

  1. Harga Jual Selalu Naik

Keuntungan pertama yaitu harga jual yang selalu naik. Berdasarkan perkembangan harga jual apartemen, rata-rata tiap tahun mengalami kenaikan dari 5-10%. Sebagai contoh, Anda membeli apartemen seharga Rp500 juta. Maka, kenaikan harga apartemen per tahun tersebut bisa mencapai Rp 50 juta.

Lebih menguntungkannya lagi, kenaikan harga apartemen tersebut melebihi laju inflasi. Oleh karena itu, Anda tidak perlu khawatir investasi gedung apartemen akan tergerus oleh inflasi.

  1. Tinggal di Apartemen Mulai Menjadi Tren

Seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi, kaum urban saat ini dituntut untuk memiliki mobilisasi yang cepat. Salah satu solusinya dengan memiliki sebuah hunian yang nyaman, meskipun tidak terlalu luas.

Nah, kebutuhan tersebut terjawab oleh keberadaan apartemen sebagai hunian vertikal dengan konsep minimalis, fungsional, modern, dan nyaman. Bagi generasi muda milenial yang memutuskan untuk hidup mandiri, maka tinggal di apartemen menjadi salah satu pilihan.

Selain itu, apartemen juga cocok bagi pasangan muda dengan gaya hidup stylish karena adanya fasilitas-fasilitas yang tersedia di apartemen. Apalagi, umumnya apartemen berada di lokasi strategis kota, sehingga memudahkan akses mobilitas kaum urban.

Perkembangan gaya hidup inilah yang menjadi salah satu keuntungan investasi properti apartemen. Semakin meningkatnya permintaan unit apartemen, maka semakin tinggi pula kenaikan harga apartemen.

  1. Harga Sewa Lebih Tinggi

Keuntungan lain dari investasi gedung apartemen yaitu harga sewa yang terbilang tinggi. Alasannya, apartemen memiliki fasilitas yang lengkap dan terletak di lokasi strategis. Berbeda dengan harga sewa rumah yang cenderung lebih rendah daripada harga sewa apartemen.

Anda bisa menyewakan apartemen secara bulanan, triwulanan, maupun tahunan. Tentu saja, penawaran harga sewa akan beragam tiap apartemen tergantung fasilitas unit yang tersedia. Bahkan, Anda bisa menawarkan harga sewa apartemen lebih tinggi atau setara dengan cicilan jika fasilitas unit lengkap/memadai.

Untuk pemasaran, manfaatkan platform e-commerce, sehingga unit apartemen Anda bisa tersewa atau terjual lebih cepat dengan harga sesuai harapan atau target.

  1. Sebagai Investasi Jangka Panjang Sekaligus Simpanan

Keuntungan investasi gedung apartemen berikutnya yaitu bisa sebagai investasi jangka panjang sekaligus simpanan. Dengan catatan, jika Anda memilih menyewakan apartemen tersebut, daripada menjualnya.

Selain itu, apartemen bersifat tidak terlalu likuid, sehingga bisa menjadi salah satu pendorong positif dalam perencanaan keuangan pribadi Anda.

  1. Bisa Dibeli dengan Modal Lebih Terjangkau

Berinvestasi properti memang identik dengan modal yang tinggi. Namun, jika Anda berniat membeli apartemen sebagai investasi, maka bisa memilih apartemen dengan harga sangat terjangkau. Bahkan, dengan modal kecil, Anda sudah bisa berinvestasi apartemen.

Lebih Menguntungkan Mana, Investasi Apartemen atau Rumah?

Berdasarkan pembahasan di atas, mungkin Anda akan menyimpulkan bahwa investasi gedung apartemen akan lebih menguntungkan daripada investasi rumah. Namun, benarkah demikian? Yuk, simak!

Nah, untuk mengetahui investasi mana yang lebih menguntungkan, Anda perlu memahami dulu kebutuhan investasi seperti apa yang Anda inginkan. Apabila Anda menginginkan investasi menengah hingga panjang, maka investasi gedung apartemen adalah pilihan yang tepat.

Alasannya, permintaan apartemen kian hari kian meningkat, terutama di kalangan millennial. Apalagi, di kota-kota besar seperti Surabaya, Jakarta, Medan, hingga Bandung yang jumlah lahannya terbatas, hunian apartemen sudah menjadi gaya hidup masyarakat mereka.

Sementara, jika Anda menginginkan investasi jangka panjang, maka investasi rumah adalah pilihan yang tepat. Dibanding apartemen, masih ada sebagian orang yang lebih tertarik menjadikan rumah sebagai hunian.

Pada akhirnya, investasi rumah maupun apartemen sama-sama memiliki keunggulan masing-masing. Hanya saja, perlu beberapa pertimbangan untuk memutuskan investasi mana yang lebih cocok untuk Anda dilihat dari dua hal berikut.

  • Apakah Anda menginginkan investasi jangka panjang atau pendek?
  • Bagaimana ketersediaan budget Anda?
  • Bagaimana minat masyarakat sekitar, apakah cenderung memilih tinggal di apartemen atau rumah?

Tips Berinvestasi Gedung Apartemen bagi Pemula

Mengingat investasi ini membutuhkan modal yang tidak sedikit, maka penting bagi pemula untuk memperhitungkan segala hal agar meminimalkan segala risiko yang ada. Nah, berikut ini adalah tips penting yang perlu Anda siapkan!

  1. Pastikan Investasi Apartemen Tepat untuk Anda

Sebelum berinvestasi, pastikan jenis investasi apartemen ini adalah pilihan tepat bagi Anda. Nah, untuk memastikannya, perlu banyak pertimbangan, termasuk soal biaya dan komitmen waktu. Pasalnya, selain modal besar, jenis investasi ini membutuhkan arus kas yang memadai.

Selanjutnya, pengelolaan apartemen melibatkan banyak fungsi manajemen, seperti:

  • Berurusan dengan penyewa
  • Mengurusi keperluan dokumen dan administrasi
  • Menangani masalah pemeliharaan unit.
  1. Lakukan Due Diligence dengan Benar

Selanjutnya, Anda perlu melakukan due diligence dengan optimal. Due diligence merupakan proses investigasi terhadap kondisi dan catatan keuangan sebelum bertransaksi. Sebab, investasi ini termasuk high risk, sehingga perlu analisis mendalam.

Beberapa hal yang perlu Anda perhatikan yaitu lokasi, jumlah unit di gedung, perlengkapan yang tersedia, serta kondisi bangunan. Hasil due diligence inilah yang nantinya akan membantu Anda mengambil keputusan, menentukan harga sewa, serta biaya perbaikan yang diperlukan.

  1. Berkonsultasi dengan Ahli

Tips berikutnya, berkonsultasilah dengan para ahli terutama berkaitan dengan kondisi dan lokasi bangunan. Sebab, kedua hal tersebut akan berpengaruh terhadap suksesnya investasi Anda kedepan.

Selain pada ahli bangunan, Anda juga perlu berkonsultasi dengan ahli hukum dan pajak karena banyak persoalan hukum dan pajak yang perlu dipahami. Belum lagi urusan pemberkasan yang akan sulit dimengerti oleh orang awam.

Pendampingan tersebut nantinya akan membantu Anda terkait perizinan. Tentu Anda tidak ingin investasi Anda terkendala pada perizinan bukan?

  1. Temukan Partner Berinvestasi

Terakhir, temukan partner investasi yang tepat. Model investasi ini disebut sebagai RELP (Real Estate Limited Partnership). Beberapa kelebihan berpartner dalam investasi real estate, terutama dengan yang sudah berpengalaman, antara lain:

  • Menambah bantuan modal
  • Memberi perspektif yang berbeda dan membangun
  • Memiliki networking yang lebih luas.

Selain itu, ada juga kelemahan dari metode RELP, yaitu:

  • Risiko konflik apabila ada tanggung jawab yang belum terpenuhi
  • Rusaknya hubungan pertemanan saat ada konflik.

Untuk itu, bagi Anda yang memutuskan untuk berpartner dalam investasi gedung apartemen, berusahalah untuk bersikap profesional. Buatlah kesepakatan bagi hasil yang jelas dan perjanjian tertulis, sehingga meminimalisir risiko konflik.

Dengan mempelajari keempat tips di atas, semoga bisa membantu Anda dalam memutuskan untuk berinvestasi properti apartemen.

Itulah informasi terkait investasi gedung apartemen, mulai dari pengertian, prospek, pertimbangan, keuntungan, serta tips bagi pemula. Ada juga pertimbangan investasi apartemen dan rumah yang lebih menguntungkan. Semoga bermanfaat.

* Salam Sahabat Nirwana Tunggal

Baca Juga:

Posting Komentar