Translate

Investasi Properti Kantor: Kelebihan dan Kekurangan

Investasi Properti Kantor: Kelebihan dan Kekurangan

Nirwana Tunggal - Geliat perkembangan ekonomi yang ada di Indonesia membuat banyak perusahaan baru bermunculan. Sebagian perusahaan baru tersebut, bahkan merasa kesulitan dalam mencari tempat untuk usaha atau kantor. Ini menjadi peluang besar bagi Anda untuk memulai investasi properti kantor/perkantoran.

Kantor/perkantoran menjadi salah satu jenis investasi properti yang cukup menjanjikan. Kebutuhan akan ruang perkantoran yang meningkat dapat memberikan Anda peluang keuntungan yang menggiurkan.
 
Investasi kantor/perkantoran tentunya memiliki keuntungan dan juga kelemahan. Dalam artikel ini Nirwana Tunggal akan membahas tentang keuntungan dan kekurangan dari investasi properti kantor/perkantoran dan cara bagaimana memulainya.

Mengenal Investasi Kantor

Investasi kantor/perkantoran merupakan salah satu jenis investasi properti. Seperti diketahui investasi properti dapat menjadi salah satu sumber passive income yang cukup menjanjikan. Investasi properti ada banyak macamnya yaitu properti rumah, kost/kos-kosan, gudang, tanah, apartemen bahkan perkantoran. 

Umumnya, semua jenis investasi properti tersebut memiliki risiko yang rendah dan juga keuntungan yang menggiurkan. Pasalnya, setiap tahun harga properti selalu mengalami kenaikan. 

Keuntungan Investasi Kantor

Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa investasi properti kantor/perkantoran menjadi salah satu sumber waras passive income yang menjanjikan karena harganya selalu mengalami kenaikan setiap tahun. Selain itu, investasi properti perkantoran juga memiliki beberapa keuntungan diantaranya sebagai berikut.

  1. Terlihat Secara Fisik

Keuntungan pertama dari investasi properti termasuk kantor/perkantoran adalah investasi ini terlihat nyata secara fisik. Tentunya ini sangat berbeda dengan investasi saham yang tidak bisa dilihat secara fisik. Sehingga sebagian orang banyak yang memilih menjalani investasi properti terutama yang memiliki modal besar. 

  1. Mendapatkan Penghasilan Lebih

Keuntungan kedua yang akan Anda dapatkan dari investasi properti adalah Anda akan mendapatkan penghasilan lebih. Anda bisa menyewakannya dan menghasilkan uang dari penyewaan properti tersebut. Dan jika Anda sukses dalam menyewakan properti tersebut, tidak menutup kemungkinan Anda akan dapat menghasilkan cash flow yang positif.

  1. Risiko yang Rendah

Investasi properti termasuk properti kantor memiliki risiko yang rendah. Pasalnya, pergerakan nilai properti tidak sekencang dan se-sensitif saham. Sehingga investasi properti sangat cocok bagi Anda yang ingin memulai investasi dan tidak ingin mengambil risiko tinggi. 

  1. Pasar yang Stabil

Jika dibandingkan dengan jenis investasi lain seperti saham maupun reksa dana, investasi properti cenderung memiliki pasar yang stabil. Oleh karena itu, investasi properti menjadi salah satu investasi yang cukup menjanjikan bagi investor. Hal ini dikarenakan investasi ini dapat mengembalikan modal.

Kerugian Investasi Properti Kantor

Investasi kantor memiliki banyak keuntungan sehingga tak jarang para investor bermodal besar berlomba-lomba dalam melakukan investasi ini. Namun, di samping memiliki banyak keuntungan, investasi properti kantor/perkantoran juga memiliki beberapa kekurangan. Berikut ini beberapa kekurangan yang dimiliki investasi perkantoran. 

  1. Sulit untuk Jual Cepat

Likuiditas dari investasi properti perkantoran tergolong cukup rendah jika dibandingkan dengan investasi saham. Artinya Anda tidak bisa melakukan jual beli investasi properti ini dengan cepat. Berbeda dengan saham yang bisa Anda jual dengan cepat kapanpun Anda menginginkannya. Sehingga, jika Anda butuh dana cepat ketika dalam keadaan darurat dan ingin menjual properti, kemungkinan nilai jualnya tidak terlalu tinggi.

  1. Modal yang Besar

Ketika Anda akan memulai investasi properti kantor/perkantoran tentunya Anda membutuhkan modal yang besar. Anda perlu mengumpulkan uang terlebih dulu atau menabung agar bisa melakukan investasi properti tersebut. Namun, keuntungan yang didapatkan nantinya tentu sebanding dengan modal yang Anda keluarkan, bahkan bisa lebih besar. 

  1. Biaya Perawatan Mahal

Kerugian terakhir yang bisa Anda alami saat melakukan investasi properti kantor adalah sewaktu-waktu Anda harus mengeluarkan biaya perawatan. Misalnya, terjadi kebocoran atap ataupun kerusakan lainnya. Anda sebagai pemilik properti kantor bertanggung jawab untuk melakukan perawatan tersebut.

Baca Juga:

Tips Investasi Properti Kantor

Jika Anda ingin memulai investasi properti perkantoran, maka Anda perlu memperhatikan beberapa hal agar investasi ini bisa mendatangkan keuntungan bagi Anda. Berikut ini beberapa tips sukses untuk melakukan investasi properti kantor bagi pemula.

  1. Tentukan Tujuan Investasi

Hal pertama yang harus Anda lakukan dalam melakukan investasi properti adalah menentukan tujuan investasi. Anda ingin membangun sebuah perkantoran biasa atau perkantoran mewah dengan banyak fasilitas di dalamnya. Tentukan tujuan market Anda. 

  1. Sesuaikan Budget

Dalam membangun dan memulai investasi properti kantor, Anda perlu menyesuaikan dengan budget yang Anda miliki. Sebaiknya, jangan korbankan kebutuhan pokok demi investasi. Jika Anda berniat melakukan pinjaman, maka nilai pinjaman maksimum 50% dari kemampuan finansial untuk membeli properti. Tujuannya adalah agar tidak memberatkan Anda dalam melakukan pelunasan pinjaman tersebut. 

  1. Perhatikan Lokasi

Lokasi merupakan hal yang sangat penting dalam melakukan investasi kantor/perkantoran. Karena tentunya perusahaan yang menyewa ingin akses ke kantor mudah dan juga mudah ditemukan. Anda bisa menentukan lokasi yang dekat dengan jalan raya, maupun sarana transportasi umum. 

  1. Cek Harga Pasar

Sebelum Anda melakukan investasi kantor, maka Anda perlu terlebih dulu melakukan riset harga pasar. Anda perlu mengetahui berapa harga sewa atau harga jual dari unit perkantoran. Tujuannya adalah sebagai patokan agar investor tidak mematok harga sewa yang terlalu rendah maupun terlalu tinggi. 

  1. Berkas Lengkap

Ketika Anda telah mulai membangun unit perkantoran sebagai investasi properti, maka Anda juga perlu memproses dokumen terkait bangunan tersebut. Usahakan properti tersebut telah memiliki  kelengkapan dokumen seperti sertifikat properti atau akta tanah hingga Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

Sekian pembahasan singkat terkait investasi kantor/perkantoran mulai dari pengertian hingga kelebihan dan kekurangannya. Semoga bisa menjadi pemahaman baru bagi Anda yang saat ini ingin terjun dalam bidang investasi properti khususnya perkantoran.

* Salam Sahabat Nirwana Tunggal

Baca Juga:

Posting Komentar